ARROHMAHPUTRA.COM — Kepesantrenan SMA Ar-Rohmah Putra Islamic Boarding School Pesantren Hidayatullah Malang menggelar “Ujian Terbuka Tahfidzul Qur’an”, Sabtu (22/5).
Bertempat di aula utama Lembaga Pendidikan Islam Ar-Rohmah Putra, gelaran yang ke-15 kalinya ini diikuti sebanyak 118 santri kelas XII. Para santri yang memiliki hafalan Al-Qur’an 30 juz, 20 juz, 15 juz, dan 10 juz tersebut diuji di hadapan dewan guru, tamu undangan dan kedua orangtuanya masing-masing.
Selain mereka diuji oleh Ustad Thusan Hamidi Al Hafidz dan Syeikh Arafat Qasim Al hafidz dari Yaman, para wali santri yang hadir pun diberi kesempatan memilih dan membacakan soal yang telah disiapkan oleh panitia untuk putra tercintanya. Usai soal menyambungkan ayat itu dibacakan, santri terpilih lantas langsung menjawabnya dengan melanjutkan ayat tersebut hingga beberapa ayat setelahnya.
Suasana tegang nan syahdu kerapkali mewarnai event yang berlangsung sejak pukul 5 pagi hingga Dhuhur tersebut. Namun, sekejap kelegaan terasa setelah mereka mampu menyelesaikan soal yang diberikan itu dengan lancar dan benar. Pekikan takbir pun membahana, menambah hangat suasana.
Kepala Kepesantrenan SMA Ar-Rohmah Putra, Ahmad Jumari, mengemukakan bahwa ujian terbuka ini merupakan puncak dari rangkaian ujian Al-Qur’an yang diikuti santri semenjak di semester ganjil lalu. Mulai dari pendampingan Pra Uter, Pra Uter dan munaqosyah komprehensif atau ujian tertutup.
“Seluruh santri ini telah menuntaskan target hafalannya dan diuji dihadapan ustadznya masing-masing,” ungkapnya.
Sementara itu Ketua MUI Kabupaten Malang, KH. Misno Fadhol Hija, mengapresiasi kegiatan yang berlangsung dalam beberapa sesi tersebut. Ia pun mengaku bangga melihat generasi masa depan para penghagal Al-Qur’an. Juga mendorong seluruh lembaga pendidikan di wilayah kabupaten Malang untuk mengajarkan dan mengimplementasikan program tahfidzul Qur’an sebagaimana Ar-Rohmah Putra terapkan.
“Selamat kepada seluruh santri,kalian semua adalah pejuang agama dan penerus masa depan bangsa,” pungkasnya./*Rypur
